Selasa, 10 Mei 2011

Perkembangan Tehknologi Handphone

Handphone merupakan salah satu dari perkembangan teknologi. Dengan kecanggihan teknologi saat ini, fungsi handphone tidak hanya sebagai alat komunikasi biasa, tetapi manusia juga dapat mengakses internet, SMS, berfoto dan juga saling mengirim data. Dampak yang ditimbulkan dari handpone mungkin tidak kita sadari sama sekali. Selain memudahkan dalam berkomunikasi sebagai dampak positif yang manusia dapatkan, terdapat pula dampak negatif yang manusia dapatkan sebagai akibat menggunakanhandphone atau telepon genggam ini.
Handphone pada saat ini tidak hanya digunakan oleh kalangan dewasa saja. Sekarang anak-anak pun sudah banyak yang memiliki handphone dengan kecanggihan yang tidak kalah dengan handphone orang dewasa. Sehingga dampaknya terjadi tidak hanya pada orang dewasa tetapi juga pada anak-anak.
Misalnya pada anak-anak selain fungsi handphone sebagai alat komunikasi, anak-anak dinilai “ikut-ikutan” terhadap tren saja. Banyak hal yang dapat diperhatikan dari fenomena ini. Misalnya adalah jika dilihat dari segi sosial, kesenjangan akan sangat terlihat antara anak yang berasal dari keluarga mampu secara finansial dan yang tidak dalam suatu komunitas di sekolahnya. Penggunaan telepon selular secara tidak langsung juga dinilai dapat mempengaruhi lingkungan pergaulan anak-anak.
kepemilikan telepon selular oleh anak berkaitan dengan perkembangan psikologisnya khususnya dalam mengembangkan kemampuan berinteraksi sosial dan komunikasi serta keinginan untuk diterima di pergaulannya (popularitas). Kreativitas, ego serta kondisi lingkungan (apakah teman-temannya mempunyai telepon selular) secara psikologis dapat memicu seorang anak untuk memiliki telepon selular.
Selain itu dampak negatif dari perkembangan teknologi hadphone terjadi juga pada orang dewasa diantaranya :
1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face).
2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi. Manusia menjadi malas untuk bersosialisasi dengan teman dan lingkungan sekitar. Dengan fasilitas yang dimiliki oleh HP, maka di zaman yang serba canggih dan modern ini segalanya bisa dilakukan dengan duduk di tempat tanpa perlu beranjak dari tempat duduk dan meninggalkan aktivitas seseorang. Mulai dari mengisi pulsa, transfer uang, memesan tiket, belanja, hingga memesan makanan dapat dilakukan tanpa beranjak dari tempat sedikitpun. Memang akan menjadi lebih mudah tetapi orang akan lebih tidak peduli dengan rasa sosial.
Sebagai contohnya dapat kita lihat dalam film wall-e. film dengan setting masa depan yang serba canggih yang segala macam bentuk aktifitasnya dilakukan secara digital. Mulai dari makan, berbelanja, hingga mandi dilakukan dengan system komputer sehingga manusia tidak perlu bergerak atau berjalan dan hanya tinggal duduk di kursi saja semua sudah dijalankan. Oleh karena itu manusia menjadi malas dan karena hanya terpaku pada penggunaan teknologi saja bahkan merekapun jadi lupa untuk bersosialisasi dengan org sekitar saking terbuai dengan kenikmatan teknologi.
Perkembangan telepon seluler sekarang ini juga menjadi menarik untuk disimak karena konvergensi teknologi yang sekarang terjadi mengisyaratkan kita bahwa kemajuan teknologi komunikasi informasi sekarang ini tidak memiliki batas sama sekali. Sulit bagi kita sekarang ini membedakan mana masuk kategori ponsel, kategori komputer, kategori pemutar musik digital, maupun kategori kamera digital atau video digital.Tampaknya sudah tidak ada lagi batasan yang jelas antara berbagai teknologi yang tersedia sekarang ini di pasaran yang semuanya menjadi sebuah kesatuan dan berbagai fungsi terkumpul dalam sebuah perangkatJika di bandingkan dengan jaman dulu perkembangan teknologi handphone tidak berkembang pesat seperti sekarang ini.dapat di lihat dari model handphone jaman dulu desai nya sangat sederhana dan lebih cenderung simple,tidak seperti jaman sekarang,model handphone banyak yang berbentuk unik dan besar.Jaman dulu layar handphone hanya bisa 1 warna atau sedikit.ringtone nya masih pollyphonic.Belum bisa mengunakan lagu sebagai nada sambung.Dan perkembangan yang semakin maju Pada industri ponsel, dapat di lihat fenomena terlihat dengan semakin banyaknya perangkat ponsel yang penuh dengan berbagai ragam kemampuan multimedia, dan bahkan pada model-model tertentu sudah bisa menjadi fungsi komputer dengan kecepatan komputasi yang setara ketika komputer pertama kali digunakan secara massal oleh konsumen. di antara perkembangan kedua teknologi ini adalah persoalan desain. Rancangan desain ponsel sekarang ini beribu macam, dari yang sederhana sebagai sebuah ponsel belaka sampai tercanggih.Contohnya saja untuk handphone jaman sekarang,banyak ang sudah dilengkapi oleh kecanggihan teknoogi seperti MMS,3G,GPRS,ringtone ujuga semakin canggih(bisa mengunakan MP3 sebagai ringtone),warna untuk layar semakin banyak,dan untuk sekarang ini nada sambung handphone bia mengunakan sesuai dengan yang kita inginkan.
• MMS :seperti pesan text biasa,tetapi untuk MMS dapat melakukan pengiriman pesan beserta gambar.
• 3G : telepon dengan lawan bicara,tetapi bisa di lakukan secara tatap muka.(dan sekarang untuk handphone yang lebih canggih dilengkapi 3,5G dan 4G).
• GPRS: untuk internet,membuka email.
Dengan semakin maju perkembangan teknologi handphone semakin membantu oran-orang dalam melakukan segala aktifitas,karena handphone dapat dikatakan sebagai indenditas seseorang.
Sekarang ini perkembangan teknologi ponsel sangatlah menjajikan apabila dilihat dari dunia bisnis. Mereka memanfaatkan ide-ide kreatif mereka dengan hanya mengeluarkan modal yang tidak banyak tapi bisa menghasilkan keuntungan yang sebanyak-banyaknya.Seperti yang kita ketahui sekarang ini banyak sekali game-game yang bisa di download ke hp kita dengan mudahnya. Hanya dengan tinggal mengirimkan sms seharga kurang-lebih 2000 rupiah kita bisa mendapatkan game yg kita mau. Ataupun lagu-lagu yang baru-baru untuk dijadikan ringtone.
Ataupun sekarang ini kita juga bisa mendownload foto-foto artis, mendapatkan sms dari artis favorit kita dengan hanya mengirimkan sms saja. Tidak hanya untuk hiburan saja kita juga bisa mendapatkan informasi atau berita dengan cara berlangganan maka tiap hari provider akan mengirimkan berita terbaru yang kita inginkan. jadi dengan adannya bisnis ini, seperti terjadi adanya simbiosis mutualisme antara pengguna seluler dengan provider pasalnya dengan mengeluarkan uang kurang lebih 2000 kita juga akan mendapatkan informasi-informasi yang kita inginkan, seperti selebritis, berita, pendidikan sampai ramalan sehinga masing-masing pihak mendapatkan keuntungannya masing-masing. Tetapi tidak semua provider berlaku jujur karena terkadang walaupun kita telah memutuskan untuk tidak melanjutkan berlanganan lagi, tetapi mereka tetap memotong pulsa kita. Jadi kita sebagai consumen harus pintar-pintar memilih.

SEJARAH PERKEMBANGAN HANDPHONE

Setiap orang pasti punya handphone kan?.. Sekarang ini anak SD-pun punya handphone. Kalau bicara perkembangan handphone sepertinya tidak akan pernah berhenti. Sejarah Perkembangan handphone bermula di awal abad 19, sungguh perjalanan teknologi yang sangat lama. Literatur sejarah Perkembangan handphone adalah sebagai berikut.
Tahun 1910 adalah permulaan telepon seluler yang ditemukan oleh Lars Magnus Ericsson (Swedia), pendiri perusahaan Ericsson yang kini di kenal dengan perusahaan Sony Ericsson dan merupakan bidang bisnis telegraf.
Tahun 1970-an perkembangan telepon mobile di dominasi oleh 3 perusahaan besar yaitu di Eropa dengan perusahaan Nokia dan perusahaan Motorola-nya.
Teknologi ini mulai digunakan tahun 1970 yang diawali dengan penggunaan mikroprosesor untuk teknologi komunikasi. Dan pada tahun 1971, jaringan handphone pertama dibuka di Finlandia bernama ARP. Menyusul kemudian NMT di Skandinavia pada tahun 1981 dan AMPS pada tahun 1983. Penggunaan teknologi analog pada generasi pertama menyebabkan banyak keterbatasan yang dimiliki seperti kapasitas trafik yang kecil, jumlah pelanggan yang dapat ditampung dalam satu sel sedikit, dan penggunaan spektrum frekuensi yang boros.Di sisi lain, meningkatnya jumlah pelanggan tidak bisa ditampung generasi pertama. Selain itu, teknologi 1G hanya bisa melayani komunikasi suara, tidak seperti 2G yang bisa digunakan untuk SMS.
Sejarah GSM diawali dengan diadakannya konferensi pos dan telegraf di Eropa pada tahun 1982. Konferensi ini membentuk suatu study group yang bernama Groupe Special Mobile (GSM) untuk mempelajari dan mengembangkan sistem komunikasi publik di Eropa. Pada tahun 1989, tugas ini diserahkan kepada European Telecommunication Standards Institute (ETSI) dan GSM fase I diluncurkan pada pertengahan 1991.
Pada tahun 1993, sudah ada 36 jaringan GSM di 22 negara. Keunikan GSM dibanding generasi pertama adalah layanan SMS. SMS atau Short Message Service adalah layanan dua arah untuk mengirim pesan pendek sebanyak 160 karakter. GSM yang saat ini digunakan sudah memasuki fase 2.Setelah 2G, lahirlah generasi 2,5 G yang merupakan versi lebih baik dari generasi kedua. Generasi 2,5 ini mempunyai kemampuan transfer data yang lebih cepat. Yang terkenal dari generasi ini adalah GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE.
Baru-baru ini, tren komunikasi seluler mulai beralih kepada generasi berikutnya yang diprediksikan akan menjadi teknologi komunikasi seluler yang menjanjikan. Generasi 3 atau 3G merupakan teknologi terbaru dalam dunia seluler. Generasi ini lebih dikenal dengan sebutan UMTS (Universal Mobile Telecommunication System) atau WCDMA (Wideband - Coded Division Multiple Access). Kelebihan generasi terbaru ini terletak pada kecepatan transfer data yang mencapai 384 kbps di luar ruangan dan 2 Mbps untuk aplikasi indoor.Selain itu, generasi ini dapat menyediakan layanan multimedia seperti internet, video streaming, video telephony, dan lain-lain dengan lebih baik.
Generasi ketiga ini menggunakan teknologi CDMA yang awalnya muncul dari teknologi militer Amerika Serikat dan dikhususkan pada standar IS-95. Beberapa paten pada jaringan-jaringan yang ada sekarang yang berbasis pada teknologi CDMA dimiliki Qualcomm Inc., sehingga pembuat peralatan membayar royalti.Teknologi CDMA membuat kapasitas suatu sel menjadi lebih besar dibanding sistem GSM karena pada sistem CDMA, setiap panggilan komunikasi memiliki kode-kode tertentu sehingga memungkinkan banyak pelanggan menggunakan sumber radio yang sama tanpa terjadinya gangguan interferensi dan cross talk. Sumber radio dalam hal ini adalah frekuensi dan time slot yang disediakan untuk tiap sel.Sistem komunikasi wireless berbasis CDMA pertama kali digunakan pada tahun 1995 dan sampai sekarang, CDMA merupakan saingan utama dari sistem GSM di banyak negara.
Kelebihan utama yang dimiliki generasi ketiga adalah kemampuan transfer data yang cepat atau memiliki bit rate yang tinggi.Tingginya bit rate yang dimiliki menyebabkan banyak operator CDMA dapat menyediakan berbagai aplikasi multimedia yang lebih baik dan bervariasi, dan menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan. Bayangkan, hanya dengan sebuah handphone, kita memiliki fasilitas kamera, video, komputer, stereo dan radio. Selain itu, berbagai fasilitas hiburan pun bisa dinikmati seperti video klip, keadaan lalu lintas secara real time, teleconference, bahkan ketika kita duduk di rumah pun, kita masih bisa melakukan berbagai hal tanpa harus keluar ruangan, seperti mencek saldo bank, memesan makanan dan lain-lain. Itu semua bukan hal yang mustahil bagi generasi ketiga.
Demikianlah sejarah Perkembangan handphone terbentuk, Perkembangan handphone terus berlanjut, Teknologi Handphone akan terus bergulir, inovasi baru akan terus muncul pada masa-masa yang akan datang.


Sejarah Perkembangan Handphone dari masa ke masa.

Terbentuknya HP tidak lepas dari adanya penemuan telepon. Ya, fungsinya aja sama! Tapi, HP agak berbeda. HP adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel;wireless). Jadi, memang lebih praktis pakai HP. Dan saat ini, Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access).

HP pertama kali digunakan di negeri Paman Sam, Amerika, pada tahun 1947. Dan alat canggih ini pun beredar dengan cepat di seluruh dunia. Ini pun bisa terjadi dengan adanya perusahaan-perusahaan besar yang membuat HP sampai sekarang, seperti Nokia, Motorola dan Sony Ericsson.

Teknologi HP berkembang dari generasi ke-0 sampai generasi ke-4. Uraiannya dapat kita lihat di bawah ini. Check this out!

Generasi ke-0 (0-G)

Generasi ke-0 tidak lepas dari berkembangnya radio. Dengan berkembangnya radio, telepon seluler pun berkembang juga. Ini dibuktikan dengan adanya alat komunikasi di medan perang dunia ke-2, yaitu handie talkie.
Generasi ke-1(1-G)

Generasi ke-1 adalah generasi telepon seluler pertama yang sebenarnya dan telah mengubah dunia menjadi seperti masa kini. Ciri dari telepon selular 1-G adalah berat HP yang mencapai 800 gram, ada antenanya, dan teknologi yang digunakan masih bersifat analog yang dikenal dengan istilah AMPS (frekuensi berkisar antara 825 Mhz- 894 Mhz). Kekurangan dari telepon seluler 1-G adalah beratnya yang terlalu besar dan mobilitas pengguna yang terbatas pada jangkauan area telepon seluler.
Generasi ke-2 (2-G)

Generasi ke 2 muncul pada tahun 1990-an, dengan adanya CDMA di Amerika dan GSM di Eropa. 2-G sudah mengubah sinyal analog yang dipakai pada generasi 1-G menjadi sinyal digital, sehingga telepon seluler menjadi lebih lengkap dan canggih dengan adanya fitur pesan suara, panggilan tunggu, danSMS. Tentunya, ponsel 2-G lebih diunggulkan dari generasi sebelumnya, karena selain memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital, ponsel 2-G juga menggunakan sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membahayakan penggunanya.
Generasi ke-3 (3-G)

Generasi ke-3 ini memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. 3G memang menyediakan fitur high-speed data access sehingga memungkinkan tersedianya layanan-layanan data yang lebih menarik, namun tetap saja 3G memiliki kelemahan. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Yah, pengguna 3G memang belum banyak.
Generasi ke-4 (4-G)

Generasi ke-4 ini merupakan sistem telepon seluler yang menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi wireless yang telah ada termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA,wireless LAN, Bluetooth, dll. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan dimana saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing, game on-line.

Nah, sekarang jadi tau kan, generasi HP dari masa ke masa? Handphone pun bisa menjadi alat multifungsi, karena memiliki fitur yang berbeda dari masa ke masa. Seperti adanya MP3 Player, kamera, game, televisi, dan fitur Internet. HP pun bisa berubah menjadi HP Pintar (smart phone) jika di dalamnya terdapatOperating System (OS). Bentuknya pun bisa berbeda-beda, dari CandyBar, ponsel QWERTY, atau touchscreen. Tapi yang pasti, secanggih-canggihnya handphone, fungsi utamanya tidak bisa ditinggalkan. Yaitu, untuk berkomunikasi dengan orang lain dimana saja dan kapan saja.

Dampak positif

Dampak positif pemanfaatan teknologi informasi lainnya misalkan di bidang jasa pelayanan kesehatan. Institusi kesehatan menggunakan teknologi informasi untuk memberikan pelayanan secara terpadu dari pendaftaran pasien sampai kepada system penagihan yang bisa dilihat melalui internet. Contoh lain adalah bermunculannya polling atau layanan masyarakat dalam bentuk SMS (Short Message Service), termasuk juga untuk sistem perbankan yang dikenal dengan M-Banking (Mobile Banking).
Pernahkah kita sadari di lain sisi, kita mendengar dampak negatif dari pemanfaatan teknologi? Salah satu penelitian yang di lakukan di Universitas Tohoku Jepang menunjukan bahwa jika anak-anak dijejali aneka permainan komputer, maka lama-kelamaan akan terjadi kerusakan di sebagian otaknya, hal ini disebabkan pengaruh radiasi monitor komputer yang terserap ke otak melalui matanya. Atau seperti kejadian di Thailand di mana seorang gadis remaja gantung diri karena frustasi tidak dapat menyelesaikan permainanbomber man. Di bidang kriminalitas, walaupun belum ada penelitian yang kongkret tapi dipercaya, bahwa ada korelasi positif antara bermain permainan komputer dengan tingkat kejahatan di kalangan anak muda, khususnya permainan komputer yang banyak memuat unsur kekerasan dan pembunuhan.
Di bidang perbankan, lebih mengkhawatirkan lagi penggunaan kartu kredit illegal (carding). Belum lagi perseteruan antara pembuat virus dan antivirus yang tidak pernah berhenti sepanjang masa. Fenomena seperti ini adalah sebagian kecil contoh yang dekat dengan kehidupan kita. Yang menjadi pertanyaannya sekarang adalah bagaimana kita harus menyikapi? Apakah kita berdiam diri, atau ikut terlibat dalam perkembangan teknologi informasi? Dampak positif dan negatife dari suatu perkembangan teknologi adalah pilihan di tangan kita.
Banyak literatur yang mendefinisikan teknologi informasi. Secara simpel, teknologi informasi dapat didefinisikan sebagai suatu teknologi yang berfungsi untuk menghasilkan, menyimpan, mengolah, dan menyebarkan informasi tersebut dengan berbagai bentuk media dan format (image, suara, text, motion pictures, dsb). Dari pengalaman dan pengamatan, tahapan pemanfaatan teknologi informasi dimulai pada saat teknologi informasi dianggap sebagai media yang dapat menghemat biaya dibandingkan dengan metode konvensional, misalkan saja pemakaian mesin ketik, kertas, penghapus, tip-ex, proses editing, dsb yang cenderung tidak efisien. Sekarang dengan bantuan komputer kita bisa melihat hasil ketikan di layar monitor sebelum dicetak, sehingga mengirit biaya kertas (paperless). Selain itu kita juga dapat menghemat waktu dan tempat penyimpanan file.
Setelah dirasakan bahwa teknologi Informasi dapat menggantikan beberapa cara konvensional yang memberikan benefit, maka orang mulai melihat kelebihan lainnnya. Sebagai contoh sarana pengiriman surat diganti diganti dengan surat eletronik (e-mail), pencarian data melalui search engine,chatting, mendengarkan musik, dan sebagainya. Pada tahap ini orang sudah mulai menginvestasikan kepada perangkat komputer. Dari manfaat yang didapatkan, teknologi informasi mulai digunakan dan diterapkan untuk membantu operasional dalam proses bisnis. Misalnya perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan menyediakan informasi jasa dan produk yang ditawarkan tanpa dibatasi waktu dan ruang, misal pesan tiket dengan SMS, pengaduan ke Presiden dengan SMS, dsb.
Memang awalnya teknologi informasi dan komunikasi diciptakan untuk menunjang kegiatan bisnis. Pada perkembangannya, manusia secara pribadi ternyata juga dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi ini. Contohnyahandphone, kalau dulu individu secara pribadi masih sulit untuk menggunakanhandphone karena dulu piranti pendukungnya masih mahal, tetapi kinihandphone sebagai salah satu produk teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi produk yang umum, yang tidak hanya digunakan untuk menunjang kegiatan bisnis pemiliknya, tetapi telah menjadi bagian dari gaya hidup (life-style). Bahkan saat ini anak SD pun telah membawa handphone, sehingga handphone bukan barang murah lagi. Mengutip salah satu slogan produsen handphone terkemuka, “connecting people“, ternyata benar adanya. Kian mudah saja berhubungan dengan orang lain.


REVOLUSI TEKNOLOGI HANDPHONE Dan DUNIA PENDIDIKAN KITA

Revolusi teknologi komunikasi berkembang demikian pesat, selalu mengalami inovasi untuk memenuhi tuntutan kebutuhan manusia, kenyamanan, dan hiburan. Teknologi sebagai hasil aplikasi sains tidak dapat diingkari telah memberikan aneka dampak bagi kehidupan manusia. Dengan aneka bentuk dan produknya teknologi mampu meringankan tugas manusia, serta meniscayakan untuk men ingkatkan kesejahteraan manusia.
Bentangan jarak antar benua berkat kemajuan teknologi selluler dapat diperpendek dengan jalur komunikasi yang sangat luas. Bahkan dengan generasi terbaru - 3G - komunikasi antar personal dapat pula disaksikan wajah antara komunikan dan komunikator.
Untuk kenyamanan dan melayani kebutuhan Konsumen beberapa produsen memproduksi aneka jenis handphone dengan aneka fasilitas yang disediakan sesuai dengan tuntutan kebutuhan konsumen. Radio FM, Kamera digital, Video, televisi telah teraplikasi dalam perangkat handphone. Kemajuan teknologi yang memanjakan kosnsumennya.
Dalam dunia pendidikan perkembangan kemajuan teknologi komunikasi dan informasi menjadi sebuah fenomena yang menuntut dan mengharuskan pada stakeholder dan pelaku pendidikan untuk senantiasa mengikuti perkembangan teknologi informasi, serta menerapkannya dalam dunia pendidikan.
Abad teknologi, sebuah era yang tidak memungkinkan bagi manusia untuk menghindari dan mengabaikannya. Komputer, LCD / infocus, video, internet, sebagian dari produk teknologi informasi, saat ini bukan sesuatu yang asing dalam dunia pendidikan, khususnya sebagai media dalam proses pembelajaran di dalam kelas.
Eksplorasi terhadap fasilitas yang tersaedia dalam perangkat teknologi dan layanan kartu selluler, membuka eksplorasi terhadap luasnya dunia pengetahuan. Perangkat yang mudah didapat dengan aneka fasilitas yang memungkinkan untuk memberikan layanan internal institusi atau lembaga pendidikan, serta antar individu; murid dengan murid, guru dengan murid atau sebaliknya.
Perkembangannya Handphone semakin dilengkapi dengan aneka fasilitas untuk memenuhi tuntutan kebutuhan konsumen, kenyamanan, dan kesenangan yang menyenangkan. Aneka fasilitas mulai dari mms, radio fm, internet, tv, mp3, vodeo, kamera digital adalah perkembangan fasilitas yang diaplikasikan dalam perangkat handphone.

Selama ini aneka fasilitas yang teraplikasi dalam peramghkat handphone, masih digujnakan sebatas hiburan untuik mengisi waktu senggang, dan semacamnya. Persepsi yang kemudian memunculkan stigma negatif terhadap handphone di dunia pendidikan. Handphone selalu dikonotasikan membawa dampak negatif bagi kehidupan remaja atau pelajar.
Pada hal dalam sebuah survey kecil dalam sebuah acara tlkshow di metrotv yang mengundang beberapa kalnangan dari berbagai profesi, ternyata yang membuka gambar porno lewat handphone juga dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga dan beberapa kalangan profesional,, di samping juga disitu terungkap beberapa pelajar melihat foto porno bukan karena kehendaknya, tetapi dikirimi temannya, karena fasilitas handphone yang memungkinkan untuk menerima kiriman semacam itu.
Fasilitas yang tersedia dalam layanan selluler , merupakan pisau bermata dua ; bermanfaat jika arif dan bijak dalam memanfaatkannya, sekaligus mencelakakan jika lalai terhadap dampak yang ditimbulkannya. Semisal; pertama betapa banyak korban yang tertipu layanan sms berhadiah. Kecerobohan yang disebabkan kehilangan akal sehat, ingin mendapatkan sesuatu (hadiah) tanpa harus bersusah payah. Kondisi yang kemudian dmanfaatkan para pemilik modal dengan memanfaatkan artis, agamawan, tukang ramal (paranormal) untuk memberikan layanan sms melalui call sentre dengan tarif yang mahal atau tak wajar, antara Rp.2.000 - 3.000 / sms. Anehnya tawaran semacam itu masih banyak pengkikutnya, penanda makin kuatnya instansi kehidupan dalam sebuah gaya hidup skeptis dan fragmatis.
Juga tidak sedikit waktu guru terbuang di kelas saat melaksanakan pembelajaran karena sibuk ber sms dengan seseorang dan bahkan menerima panggilan di saat mengajar di kelas. Sebuah lanskap yang kurang etis dipandang dari sudut pendidikan etika, karena guru memberikan contoh yang tidak baik. Sebaiknya saat aktif mengjaar di kelas handphone harus dalam keadaan non aktif (off) atau kalau pun aktif memakai sinyal getar dan menjawab panggilan dilakukan di luarv kelas denganb meminta ijin terhadap kelas yang ditinggalkan. Sayang, memang kalau teknologi komunikasi yang masuk ke dalam ruang belajar tidak dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan efektifitas pembelajaran.
Akan sangat berbeda apabila fasilitas layanan short message service (SMS) dipergunakan untuk memberikan layanan bagi peserta didik untuk melakukan remedial atau perbaikan pembelajaran.

daftar pustaka

http://www2.kompas.com
http://rana08.wordpress.com/2008/10/06/sejarah-dan-perkembangan-handphone/
http://fatkun.wordpress.com/2007/06/19/dampak-positif-teknologi-informasi/
http://www.scribd.com/doc/39316233/dampak-positif-hp
http://emohgadogado.blogspot.com/2011/01/sejarah-perkembangan-handphone-dari.html